Setelah kejadian motor mogok dan ulah kotak-katik Vinales pada motornya membuahkan Permintaan maaf Maverick Vinales akan tetapi ternyata permintaan maaf itu tak berpengaruh. Yamaha yang sudah terlanjur marah dan kecewa padanya akhirnya memutuskan kontrak rider asal Spanyol itu di tengah musim berlangsung.
Yamaha dan Vinales resmi berpisah pada Jumat (20/8) hari ini. Kedua pihak seharusnya baru mengucap salah perpisahan di akhir musim MotoGP 2021, namun perpisahan itu ternyata dipercepat beberapa bulan.
Dalam pernyataan resmi Yamaha menyebut kalau perpisahan di tengah jalan ini merupakan sebuah kesepakatan bersama. Namun rasanya tak ada yang bisa menyangkal kalau inisiatif ini datang dari Yamaha.
Yamaha pantas kesal dan kecewa pada Vinales atas apa yang terjadi di MotoGP Styria. Ketika itu Vinales dianggap telah melakukan tindakan yang bisa membuat jebol mesin motor Yamaha YZR-M1.
Putusnya kontrak Yamaha dengan Vinales berarti rider 26 tahun itu tak akan lagi mengendarai motor Yamaha di 6 race balapan musim ini.
"Menyusul keputusan yang kami buat di Assen yakni berpisah di akhir musim, ketika itu juga diputuskan untuk berkomitmen menuntaskan musim ini dengan upaya maksimal dari kedua pihak. Tapi yang terjadi di MotoGP Styria tak sesuai yang kami harapkan, dan sangat menyesal itu tidak berakhir dengan baik," ucap Vinales mengomentari perpisahannya dengan Yamaha.
"Setelah mengambil pertimbangan, kedua pihak sepakat bahwa akan lebih baik untuk menyudahi kerjasama ini secepatnya."
"Saya sepenuhnya berterimakasih pada Yamaha atas kesempatan hebat yang diberikan. Saya juga berterima kasih atas dukungan yang mereka berikan selama 4,5 tahun balapan. Dan saya akan melihat ke belakang dengan bangga atas hasil yang sudah kami raih bersama," lanjut Vinales.
Vinales sudah dipastikan akan memperkuat Aprilia musim depan. Putusnya kontrak dengan Yamaha di tengah musim membuka peluang dia untuk memulai kerjasamanya dengan Aprilia di sisa musim ini.
"Saya akan selalu memiliki rasa hormat yang tinggi pada Yamaha dan mendoakan mereka yang terbaik," tuntas Vinales.
Untuk pengganti Vinales, Yamaha belum memutuskan nama yang dipilih. Saat Vinales dibekukan di MotoGP Austria, Yamah hanya menurunkan Fabio Quartararo sebagai rider tunggal.
Rumor yang beredar menyebut Cal Crutchlow akan disiapan menunggangi motor Yamaha mulai di MotoGP Inggris, dua pekan dari sekarang.
No comments:
Post a Comment